Manfaat Kopi Hitam Pahit Untuk Diet
Membatasi Jumlah Konsumsi Kopi
Meminum kopi secara berlebihan bukannya membawa manfaat, malah bisa memberimu dampak negatif.
Sebab, kafein yang ada pada kopi jika diminum berlebihan akan menyebabkan berbagai masalah kesehatan.
Selain itu, ada beberapa orang yang memiliki sensitivitas tinggi terhadap kopi meskipun sedikit saja.
Oleh karena itu, konsumsilah kopi maksimal sebanyak 2-3 cangkir atau 400 mg setiap harinya.
Tidak Menambah Kopi dengan Gula
Jika ingin minum kopi untuk diet, sebaiknya jangan menambahkannya dengan gula. Sebab, gula yang dikonsumsi secara berlebih dapat meningkatkan risiko diabetes dan obesitas.
Jadi, untuk mendapat khasiat yang optimal, minumlah kopi dengan rasa alaminya agar tetap sehat.
Pilih kopi organik
Kopi organik dikenal lebih sehat bagi tubuh karena biji kopi yang digunakan tidak dibudidayakan menggunakan pestisida, herbisida, atau bahan kimia lainnya.
Memilih merek kopi hitam dengan biji organik juga dapat menghindarkan Anda dari residu bahan kimia yang mungkin ditemui pada merk kopi non-organik.
Alih-alih memilih merek kopi hitam dengan tambahan pemanis, Anda bisa mencari merk yang menggunakan perasa tambahan berupa rempah-rempah.
Beberapa jenis rempah yang cocok untuk ditambahkan pada kopi hitam adalah kayu manis, pala, dan jahe.
Jika tidak bisa menemukan kopi hitam tanpa gula tambahan, carilah merk yang menggunakan pemanis berupa susu nabati.
Dibandingkan susu hewani seperti kambing atau sapi, pemanis yang didapat dari olahan tumbuh-tumbuhan seperti serealia dan biji-bijian akan lebih mendukung diet Anda.
Meski baik untuk program diet, Anda tidak dianjurkan minum kopi hitam secara berlebihan. Food and Drug Administration menganjurkan batas maksimal minum minuman yang mengandung kafein adalah 400 mg per hari.
Meredakan nyeri perut
Kopi pahit dapat membantu meredakan nyeri perut yang disebabkan oleh asam lambung. Hal ini karena kopi pahit memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat mengurangi peradangan pada lapisan lambung. Selain itu, kopi pahit juga dapat membantu menetralkan asam lambung, sehingga dapat mengurangi rasa nyeri dan sensasi terbakar di perut.
Menghindari Penggunaan Krimer Berlebihan
Creamer atau krimer adalah minyak nabati yang teksturnya seperti krim. Umumnya, krimer ditambahkan ke dalam kopi untuk menyamarkan rasa pahit.
Meskipun membuat rasa kopi menjadi lebih nikmat, penggunaan krimer yang berlebihan bisa meningkatkan risiko penyakit karena kandungan kalorinya.
Imbangi dengan Minum Air Putih
Ada beragam manfaat air putih untuk kesehatan tubuh, salah satunya membantu pembakaran lemak dengan lebih baik, sehingga terjadi penurunan berat badan.
Oleh karena itu, minum kopi untuk diet ada baiknya diimbangi dengan mengonsumsi air putih secukupnya.
Dalam sehari, konsumsi air putih yang disarankan untuk tubuh adalah sekitar 8 gelas atau berjumlah 2 liter.
Itu dia uraian mengenai manfaat minum kopi untuk diet beserta tips mengonsumsinya agar dapat memberikan efek yang optimal.
Jadi, jika ingin mengonsumsi kopi untuk diet, pastikan mengikuti beberapa tips di atas agar lebih sehat, ya!
Salah satu tips minum kopi untuk diet yang disarankan adalah mengimbanginya dengan mengonsumsi air putih 8 gelas per hari.
Berkenaan dengan ini, Anda juga perlu memilih air putih yang berkualitas, contohnya AQUA.
AQUA merupakan air mineral yang berasal dari sumber mata air pegunungan terpilih, sehingga kualitasnya telah teruji klinis. AQUA pun terasa dingin alami tanpa harus didinginkan dalam lemari es.
Oleh karena itu, yuk #AQUADULU untuk bantu penuhi kebutuhan air putih bagi tubuh. Sediakan AQUA galon 19 liter di rumah agar kesehatan tetap terjaga.
Diciptakan oleh alam, 100% MURNI air mineral pegunungan tanpa tambahan apapun, sebagaimana alam ingin Anda meminumnya.
Baca juga: 5 Cara Diet Sehat yang Simpel dan Bantu Turunkan Berat Badan
Kopi adalah salah satu produk hasil perkebunan yang umumnya diolah menjadi minuman. Bagi Anda pecinta kopi, pernahkah Anda mencoba minum kopi tanpa gula? Dan tahukah Anda bahwa ada manfaat minum kopi tanpa gula khususnya dalam menurunkan berat badan?
Baca Juga: Manfaat Minum Kopi Tanpa Gula, Benarkah Baik?
Pada pembahasan kali ini, OMELA akan menjelaskan beberapa manfaat dari mengonsumsi kopi tanpa gula. Penasaran apa saja manfaatnya? Berikut merupakan ulasannya.
Memilih Jenis Kopi yang Tepat
Pilihlah jenis kopi dengan tingkatan roasting yang ringan (light roast). Jenis kopi ini cenderung kaya antioksidan polifenol dibanding roasting medium atau dark. Saat minum kopi, hindari penambahan gula atau krimer.
Melindungi lapisan lambung
Kopi pahit mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi lapisan lambung dari kerusakan. Antioksidan ini dapat membantu menetralisir radikal bebas yang dapat merusak sel-sel lapisan lambung dan menyebabkan peradangan.
Arutala Kopi Toraja Rantebua Robusta Coffee
Terbuat dari biji kopi yang ditanam di Rantebua, Toraja Utara, kopi hitam produksi industri rumah tangga ini cocok untuk mendampingi diet selama Anda tidak menambahkan gula atau pemanis lain saat menyeduhnya.
Arutala Kopi Toraja Rantebua juga tersedia dalam bentuk biji-bijian, cocok untuk Anda yang memiliki mesin kopi sendiri dan ingin menyimpannya dalam jangka waktu yang lebih lama.
Meski memiliki rasa pahit yang cukup dominan, kopi hitam robusta ini tidak sepahit kopi arabika sehingga bisa menjadi salah satu pilihan bagi pemula.
Nomor izin UMKM: PIRT No. 5103671010408-26
Kopi Kapal Api Special
Rekomendasi merk kopi tanpa gula untuk diet selanjutnya adalah Kopi Kapal Api Spesial.
Dengan total lemak 0,5 gr per sajian, Kopi Kapal Api Special juga dikenal sebagai salah satu merk kopi rendah kalori.
Pastikan untuk menyeduh kopi dengan air panas supaya bubuknya mudah larut. Setelah mengaduk bubuk kopi, biarkan sejenak supaya ampasnya turun.
Merk kopi hitam ini sudah dipasarkan sejak tahun 1970 dan masih banyak digemari sampai sekarang.
Nomor izin edar BPOM: MD 268713064005